Pemda BU Bersurat ke Gubernur

• Beberkan Kronologi Miskoordinasi

ARGA MAKMUR RU - Kronologi miskoordinasi antara Satgas Covid-19 Provinsi Bengkulu dengan Satgas Covid-19 di Kabupaten Bengkulu Utara (BU), yang memantik respon massa, akhirnya diungkap resmi oleh pemerintah daerah. Pemda Bengkulu Utara juga bersurat langsung kepada Gubernur, atas peristiwa yang menjadi sorotan publik, sebagai dugaan praktik kelalaian itu. Melalui surat resminya bernomor 4432/4922/Bappeda tertanggal 21 Oktober 2020 tentang Penanganan Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 pada 15 Oktober lalu, Pemda BU menegaskan, poin mendasar yang lantas memicu respon masyarakat itu, disebabkan tidak adanya koordinasi dari Pemprov Bengkulu melalui satker terkait dengan Pemkab Bengkulu Utara, sebelum jenazah tiba di lokasi pemakaman. Surat runut peristiwa mulai dari riwayat perawatan medis di daerah, hingga dirujuk ke RSUD M Yunus Bengkulu yang ditandatangani Sekda Haryadi atas nama Penjabat Bupati BU itu, menitikberatkan soal, konfirmasi akan kepastian kasus Covid-19 yang baru didapatkan Satgas Kabupaten Bengkulu Utara, satu jam setelah pemakaman. Itu pun setelah Dinas Kesehatan Bengkulu Utara, mengkonfirmasi Dinkes Provinsi Bengkulu. Kepastian hasil SWAB dengan sistem TCM atau Tes Cepat Molekuler itu dengan hasil positif Covid-19 itu, didapat Dinkes jajaran sekira Pukul 13.00 WIB via aplikasi WhatsApp, sebagaimana penjelasan surat Pemda BU poin kelima. Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Bengkulu Utara (BU), Ir Suharto, membenarkan surat resmi Pemda BU itu. Ditegaskan Suharto, surat yang menegaskan kronologi peristiwa yang tertuang dalam 7 poin inti itu, disampaikan kepada Gubernur Bengkulu dengan maksud memaparkan peristiwa faktual yang terjadi. \"Hari ini kita kirimkan suratnya ke Bapak Gubernur,\" kata Suharto, kemarin. Suharto menyampaikan, selain daerah juga melakukan langkah-langkah konkret, strategis dan evaluatif, penyampaian runut peristiwa yang terjadi secara resmi itu, dinilai sangat penting dan prinsip. \"Selain itu, mencegah terjadinya miskomunikasi di masyarakat. Dan daerah berupaya semaksimal mungkin, segera melakukan langkah-langkah strategis di tengah pandemi Covid-19 saat ini,\" pungkasnya. (rls) FOTO SURAT COVID FULL  

Sumber: